Bahaya Yang Berefek Gadget Secara Langsung Pada Anak Balita – Salah satu hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan saat ini adalah teknologi. Karena teknologi masih terus berkembang dan sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu. Tanpa teknologi, manusia akan sulit bertukar informasi dan berkomunikasi satu sama lain.
Teknologi memudahkan masyarakat mendapatkan dan berbagi informasi secara terkini dan cepat. Saat ini berbagai macam perkembangan dan kemajuan teknologi sangat mudah ditemukan, apalagi dapat dibeli dengan mudah karena harga yang terjangkau oleh masyarakat. Gadget merupakan salah satu dari berbagai jenis teknologi yang sudah ada di seluruh dunia.
Gadget memberikan dampak yang besar bagi kehidupan manusia khususnya balita. Dari segi psikologis, masa balita merupakan masa emas dimana mereka belajar mengetahui dan memahami apa yang belum mereka ketahui.
Bahaya Yang Berefek Gadget Secara Langsung Pada Anak Balita
Jika semasa kecil Anda bergantung dan terpapar pengaruh buruk gadget, maka tumbuh kembang anak Anda pun akan terhambat. Oleh karena itu, hendaknya orang tua dapat membimbing anaknya agar kreatif dalam mendidiknya. Dengan menyiapkan permainan dan pembelajaran edukatif, serta media yang dapat meningkatkan tumbuh kembang anak.
Perlu diketahui bahwa terdapat masa yang sangat sensitif bagi tumbuh kembang anak antara usia 1-5 tahun yang dikenal dengan istilah Golden Age. Pada masa ini terjadi perkembangan yang luar biasa pada seluruh aspek perkembangan kecerdasan, yaitu kecerdasan emosional dan spiritual, serta kecerdasan intelektual, sehingga mampu mempengaruhi tumbuh kembang anak menuju kedewasaan.
Pengaruh gadget terhadap balita sudah seharusnya diketahui oleh setiap orang tua, apalagi dengan perkembangan zaman yang ada. Jangan biarkan orang tua lepas tangan begitu saja dan berasumsi. Selama anak terlihat tidak rewel maka bebaskanlah. Soalnya, ada 6 bahaya yang berdampak langsung pada balita seperti yang akan dijelaskan berikut ini.
1. Kecanduan yang Sulit Dihilangkan
Bahaya pertama yang bisa dirasakan langsung oleh balita adalah kecanduan yang sulit dihilangkan. Seperti diketahui, gadget ini sendiri juga memberikan efek kecanduan yang sulit dilepaskan bagi orang dewasa apalagi bagi mereka yang masih balita. Salah satu fitur gadget yang bisa membuat ketagihan adalah gaming.
Sayangnya, banyak orang tua yang tidak terlalu mempermasalahkan balitanya bermain game dalam waktu lama. Biasanya alasan mereka adalah agar para orang tua tetap bisa mengerjakan pekerjaan rumah tangga tanpa diganggu oleh si kecil. Sayangnya hal ini merupakan sebuah kesalahan karena akan membuat mereka sulit lepas dari gadget dan enggan melakukan aktivitas lainnya.
2. Radiasi pada Balita
Dampak gadget pada anak Balita berikutnya adalah risiko radiasi pada dirinya. Seperti diketahui, gadget menyebarkan radiasi yang berbahaya bila digunakan dalam intensitas yang sama. berlebihan. Radiasi ini akan lebih berbahaya bila terpapar pada mereka yang masih balita. Sebab radiasi ini dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit kanker.
3. Merusak Penglihatan
Salah satu penelitian membuktikan bahwa sinar cahaya yang dihasilkan dari gadget tidak baik untuk kesehatan mata. Apalagi jika cahaya gadget mengenai mata saat kondisi lampu dimatikan. Dipastikan efek samping yang tidak baik untuk kesehatan mata bisa langsung dirasakan.
Mulai dari mata yang mudah lelah, mata yang sering terasa gatal hingga kemungkinan terburuknya adalah kebutaan. Jadi bagi setiap orang tua, disarankan untuk sangat berhati-hati jika ingin memberikan gadget kepada buah hatinya. Melihat kondisi dan situasi merupakan suatu hal wajib yang harus dilakukan.
4. Membuat Balita Kurang Aktif
Usia balita tentunya merupakan usia bagi mereka untuk terus merangsang tumbuh kembangnya dengan sebaik-baiknya. Salah satu cara terbaiknya adalah dengan membiarkan balita terus bergerak aktif. Sayangnya, pemberian gadget akan membuat balita enggan melakukan hal tersebut. Pasalnya pemberian teknologi ini akan membuat bayi menjadi kurang aktif.
Biasanya mereka hanya akan duduk berjam-jam untuk bermain gadget. Meski terlihat sepele, namun sayangnya kebiasaan tersebut akan berdampak buruk bagi kesehatannya. Apalagi dari segi pertumbuhannya yang belum sempurna. Bahkan aspek psikologis dan toleransi pun menjadi sulit didapat.
5. Kurangi Waktu Tidur
Kebutuhan penting berikutnya yang juga harus dipenuhi setiap balita adalah tidur yang cukup. Soalnya, hal ini berkaitan langsung dengan pertumbuhan dan juga kecerdasan balita. Seperti diketahui, balita membutuhkan waktu tidur yang lebih lama. Dengan adanya kecanduan gadget, dapat dipastikan balita lebih memilih bermain gadget dibandingkan tidur.
Tahukah kamu? Balita yang kurang tidur akan membuat sistem otaknya tidak bekerja maksimal. Hal ini dapat membuat Mereka membutuhkan waktu lama untuk dapat berbicara dengan lancar hingga respon yang kurang. Risiko tersebut tidak perlu terjadi jika penggunaan gadget ini dapat diatur oleh orang tua dan tidak diberikan secara langsung. berlebihan.
6. Membuat Balita Tidak Nafsu Makan
Gadget adalah cara terbaik untuk memberikan pengalihan kepada mereka yang belum bisa mengendalikannya. Kecanduan terhadap teknologi ini akan membuat banyak orang mengabaikan kebutuhan penting dirinya. Apalagi bagi mereka yang masih balita dan belum mampu mengatur segala sesuatunya dengan baik.
Efek samping dari kecanduan teknologi ini adalah menurunnya nafsu makan pada balita. Hal ini bisa terjadi karena perhatian mereka yang sudah teralihkan sepenuhnya pada gadget. Bahkan pada kondisi ketergantungan yang sudah ekstrim, balita tidak akan merasa lapar. Jadi waktu makan hanya akan dianggap membuang-buang waktu saja bagi mereka.
Setelah mengetahui dampak negatif gadget pada balita, orang tua harus lebih waspada. Jangan hanya ingin mempermudah tugas sebagai orang tua sehingga membuat Anda lepas tangan begitu saja. Perhatian langsung dan aktivitas di luar ruangan Dapat dijadikan sebagai langkah awal mencegah kecanduan gadget pada balita.
